Cara Membuat File ISO Windows 7

Assalamuallaikum Wr.Wb

Kembali lagi tentunya kali ini kita akan membahas lagi seputar dunia Komputer tentunya baik untuk Software maupun Hardware,dan untuk pembahasan kita kali ini kita kembali bersama-sama membahas tentang Membuat ISO Windows 7,yang sebenarnya tidak hanya digunakan untuk Windows 7 saja,dimana file ISO tersebut merupakan file yang siap diburning dalam bentuk DVD.

Permasalahan seperti ini sering kali kita temui tentunya ketika kita hendak melakukan install ulang namun pada saat kita ingin melakukan install ulang kita dibingungkan dengan file ISO yang belum kita buat,dan tentunya jika kita sudah memiliki file ISO yang digunakan ketika kita ingin menginstall Komputer atau Laptop maka dapat mudah kita burning dalam bentuk DVD atau sekedar membuat bootable dengan flashdisk seperti yang kita bahas kemarin.

Dan untuk membuat file ISO yang kita bahas untuk sekarang ini tentunya kita akan menggunakan bantuan Software pihak ketiga dengan menggunakan Power Iso,yang tentunya banyak sekali untuk kita unduh atau download di internet.

Dan untuk langkah-langkahnya mari kita simak ulasan dibawah ini:

1.Install Power Iso,dan siapkan file Boot ima yang bisa diunduh pada link
power iso https://www.bagas31.com/2012/12/poweriso-5-5-full-serial.html
boot ima http://suryapratamaxia3.blogspot.co.id/2015/02/download-boot-ima.html

2.Dalam hal ini kita sudah mempunyai salinan dari master Windows 7/8/8.1/10 yang akan kita buatkan file ISO nya.

3.Buka software Power Iso-Klik Add-lalu cari lokasi salinan master Windows 7-dan masukkan semua dengan klik Add.

Sehingga muncul tampilan seperti dibwah jika seluruh master Windows 7 sudah dimasukkan atau ditambahkan.

4.Untuk langkah selanjutnya agar file ISO tersebut dapat digunakan sebagai bootable Klik Action-Klik Boot-Klik add Boot Information.

Setelah kita klik Add Boot Information,maka kita akan dihadapkan dengan tampilan seperti dibwah ini:

Lalu kita cari lokasi boot.ima yang tadi kita unduh.

Lalu klik OK pada jendela Add Boot Information

Lalu dapat kita lihat status file iso yang berubah menjadi Bootable Image setelah kita melakukan penambahan informasi boot yang kita lakukan tadi.

4.Setelah proses pembuatan bootable image sudah selesai langkah terakhir adalah menyimpan file ISO tersebut,dengan menambahkan nama dan ekstensi file menjadi standard iso images.

Lalu Klik save,dan tunggu proses penyimpanan yang mungkin agak lama.Dan setelah selesai menunggu proses penyimpanan maka dapat kita lihat hasil dari file ISO yang kita buat.

Dan file ISO tersebut dapat langsung diburning kedalam DVD yang tentunya sudah bisa dijadikan bootable,atau bisa juga untuk membuat flashdisk bootable yang digunakan untuk menginstall Komputer atau Laptop.

Baik saya rasa cukup untuk pembahasan kali ini,semoga dari yang sedikit ini dapat memberi manfaat serta wawasan tersendiri untuk para pembaca blog yang sederhana ini tentunya,dan apabila dirasa bermanfaat silahkan share baik pada facebook,twitter,atau IG,agar lebih banyak lagi yang berkunjung dan bertukar ilmu pada postingan blog yang sederhana ini.

Mohon maaf jika ada typo,atau salah kata dengan bahasa yang rancu,selamat beraktifitas dan sampai jumpa pada postingan yang akan datang.

Waallaikumussalam Wr.Wb